SMP Kristen Ensa

Peserta dan Pendamping Festival Tunas Bahasa Ibu Tingkat Propinsi di Luwuk

Pendamping : Aditya Ponsedo, S.Pd. Peserta : Nifauzan Sandewa, Arlifni Sialla, Amel Kaiya, Gava Kempa, Regina Dasina

Tim Voli Ball Putera dan Puteri

Foto Bersama Juara 1 Turnamen Voli Tingkat SMP di Tentena

Tim Voli Ball Putri

Foto Bersama Tim Voli Ball Putri Juara 1 Turnamen Bola Voli Tingkat SMP Tahun 2024 dan 2025

Tim Sepakbola Sprinsa

Foto Bersama Pemain dan Pelatih Aldevit Mena, S.Pd

Pemberian Bantuan Laptop Kepada Sekolah Penggerak

Foto Bersama Kepala Dinas pendidikan dan kebudayaan Daerah Bpk. Moh. Ridwan DM., S.Ag

Info Tentang Libur Idul Fitri 1446 H

Revisi Edaran Libur Idul Fitri 1446 H

Ucapan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa

Selamat menjalankan ibadah puasa 1446H

Kegiatan Upacara Bendera

Pelaksanaan Upacara Bendera Dalam Rangka Hari Sumpah Pemuda

Foto Lingkungan Sekolah

Foto Lingkungan Sekolah Depan Kelas 7A dan 7B

Foto Lingkungan Sekolah

Foto Halaman Lingkungan Sekolah

Foto Lingkungan Sekolah

Foto Halaman Lingkungan Sekolah

Foto Lingkungan Sekolah

Foto Halaman Lingkungan Sekolah

Peserta dan Pendamping Perkemahan Pramuka

Perkemahan Pramuka Tingkat Kabupaten Dalam Rangka Hari Baden Powell

Video Lingkungan Kelas Yang Nyaman

Lomba Kebersihan Kelas dan Pojok Baca

Jumat, 14 Maret 2025

Indikator Nilai Rapor Pendidikan SMP Kristen GKST Ensa Hasil Asesmen Nasional Terus Naik Sejak Tahun 2023.

Seperti murid yang memiliki rapor evaluasi hasil belajar, kini sekolah juga mempunyai hasil evaluasi kualitas secara menyeluruh yang dinamakan Rapor pendidikan. Rapor Pendidikan dinilai berdasarkan 6 pilar utama yang mencakup hasil belajar murid, proses belajar-mengajar, dan cara pengelolaan sekolah.

Raport Pendidikan Tahun 2025 telah dirilis oleh Kemdikdasmen pada laman https://raporpendidikan.dikdasmen.go.id/. Hasil raport ini merupakan hasil penilaian Guru dan Peserta Didik melalui Asesmen nasional yang diikuti oleh semua guru dan peserta didik Kelas 8. Rapor Pendidikan adalah Indikator terpilih dari Profil Pendidikan yang merefleksikan prioritas Kemendikbudristek dan digunakan untuk menilai kinerja daerah dan satuan pendidikan. Rapor Pendidikan diperoleh dari perbandingan nilai indikator antar tahun. Sejak tahun 2022, Raport Pendidikan SMP Kristen GKST Ensa terus mengalami peningkatan.

Pada tahun 2022, Raport Pendidikan SMP Kristen Ensa dapat dilihat pada gambar berikut:

Pada kompetensi literasi, Kurang dari 50% peserta didik telah mencapai kompetensi minimum untuk literasi membaca. pada kompetensi numerasi, Kurang dari 50% peserta didik telah mencapai kompetensi minimum untuk numerasi. Selanjutnya, pembelajaran mengarah pada peningkatan kualitas yang ditunjukkan dengan suasana kelas yang mulai kondusif dan adanya dukungan afektif serta aktivasi kognitif dari guru. Satuan pendidikan mulai mengembangkan suasana proses pembelajaran yang menyediakan layanan yang ramah bagi peserta didik dengan disabilitas dan cerdas berbakat istimewa.

Pada Tahun 2023, Raport Pendidikan SMP Kristen Ensa mengalami peningkatan :

Indikator kemampuan numerasi murid masih berwarna merah dalam artian masih kurang, kemampuan literasi murid dan kualitas pembelajaran masih berwarna oranye (dengan kategori sedang). Berbagai upaya terus dilakukan oleh Kepala Sekolah dan Dewan Guru untuk meningkatkan Raport Pendidikan seperti melaksanakan pelatihan bagi guru dalam meningkatkan inovasi pembelajaran, melatih siswa mengerjakan soal-soal literasi dan numerasi, meningkatkan iklim inklusivitas, kualitas keamanan sekolah dan pembinaan karakter peserta didik. Hal ini juga ditandai dengan terpilihnya SMP Kristen GKST Ensa sebagai Pelaksana Sekolah Penggerak Angkatan 3.

Berbagai upaya tersebut berbuahkan hasil di tahun 2024 dengan adanya peningkatan nilai raport 
Indikator kemampuan literasi murid dan kualitas pembelajaran sudah berwarna Hijau dengan kategori BAIK, kemampuan numerasi murid yang awalnya berwarna merah dengan kategori KURANG mengalami peningkatan menjadi warna orange dengan kategori SEDANG.

Upaya peningkatan raport pendidikan terus dilakukan oleh Kepala Sekolah dan Dewan Guru melalui Program Sekolah Penggerak.

Pada tahun 2025, Raport Pendidikan SMP Kristen GKST Ensa mengalami peningkatan pada 6 pilar utama mencakup hasil belajar murid, proses belajar-mengajar, dan cara pengelolaan sekolah. Enam pilar utama tersebut telah mencapai kategori BAIK.

Hal ini tentunya menjadi berita baik bagi sekolah untuk terus menyediakan layanan ramah bagi peserta didik, melakukan inovasi pembelajaran dan melaksanakan pengelolaan sekolah yang lebih inovatif dan transparan.










Himbauan DISDIKBUD Morowali Utara Tentang Larangan Membawa Kendaraan R2 atau R4 Bagi Siswa


Surat Edaran Larangan Membawa kendaraan Roda 2 dan Roda 4 Bagi Peserta Didik SD dan SMP tertanggal 11 Maret 2025.








Rabu, 12 Maret 2025

Revisi Edaran Libur Idul Fitri 1446 H

 

Menindaklanjuti Revisi Surat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah Kab. Morowali Utara Nomor: 800/157/Disdikbud/III/2025 tentang Edaran Pelaksanaan Pembelajaran Selama Bulan Ramadhan 1446 H tertanggal 11 Maret 2025 disampaikan beberapa hal sebagai berikut:



Atas nama Dewan Guru mengucapkan :


Demikian untuk diketahui.


Selasa, 18 Februari 2025

 

Pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan dan Pendidikan Guru (Ditjen GTKPG) Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dengan Asia Pacific Centre of Education for International Understanding (APCEIU) UNESCO dibawah naungan Kementerian Pendidikan Korea Selatan bekerja sama dalam bidang pendidikan. Salah satu program kerja sama dimaksud adalah penyelenggaraan Program Pertukaran Guru Indonesia-Korea (Indonesian-Korean Teacher Exchange/IKTE) yang telah berlangsung sejak tahun 2013. Program pertukaran bilateral ini memberikan kesempatan bagi guru Indonesia yang berpartisipasi untuk mengajar dan mengikuti kegiatan pendidikan di sekolah-sekolah di Korea selama tiga bulan yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan November 2025.

Program pertukaran ini tidak hanya meningkatkan kompetensi global bagi para guru namun juga memperkuat kesadaran budaya dengan berbagi metode pengajaran yang berfokus pada Pendidikan Kewarganegaraan Global/Global Citizenship Education (GCED) dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs).

Pendaftaran program IKTE tahun ini dibuka pada tanggal 17 Februari sampai dengan 18 Maret 2025. Calon peserta yang dapat mengikuti program tahun ini adalah guru-guru dari jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK non-kejuruan yang berada di 15 (lima belas) provinsi/kab/kota sasaran yakni

  1. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Bengkulu
  2. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Riau
  3. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Kepulauan Riau
  4. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Jambi
  5. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Lampung
  6. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Aceh
  7. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Kalimantan Utara
  8. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan
  9. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah
  10. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Kalimantan Barat
  11. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah;
  12. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Sulawesi Barat
  13. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Maluku;
  14. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Papua
  15. Dinas Pendidikan di wilayah Provinsi Papua Barat
Ayo manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Untuk lebih jelasnya silahkan diunduh dilink: 





Berikut Naskah Akademik PEMBELAJARAN MENDALAM Menuju Pendidikan Bermutu Untuk Semua

 


Pembelajaran Mendalam (PM) dirancang sebagai pendekatan yang mampu menjawab tantangan krisis pembelajaran dan kebutuhan pembelajaran abad ke-21. Pendekatan ini bertujuan untuk mendorong pengembangan keterampilan berpikir tingkat tinggi, penerapan pengetahuan dalam konteks dunia nyata, serta pembelajaran yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan.
Naskah ini disusun sebagai landasan akademik untuk mendukung implementasi Pembelajaran Mendalam di Indonesia dalam rangka menciptakan ekosistem pendidikan yang kondusif dan berdaya saing global. Proses penyusunan naskah akademik ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari akademisi, praktisi pendidikan, hingga pemangku kepentingan. Melalui kajian literatur mendalam dan diskusi kelompok terpumpun, berbagai aspek filosofi, teori, konsep, hingga strategi implementasi, Pembelajaran Mendalam telah dirumuskan secara komprehensif. Dalam naskah ini, kami juga menggarisbawahi pentingnya penguatan peran guru, kepala sekolah, dan pengawas, serta ekosistem pembelajaran yang kolaboratif dan berbasis teknologi digital.

Pemanfaatan teknologi merupakan peluang akses pendidikan bagi berbagai lapisan masyarakat.  Momentum Bonus Demografi 2035 dan visi Indonesia Emas 2045 menjadi tantangan sekaligus peluang besar bagi sistem pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu, pendidikan memiliki peran penting dalam menciptakan generasi menuju visi Indonesia Emas 2045. Pendidikan dasar dan menengah di Indonesia berupaya dengan cepat dan tepat untuk mengakselerasi dampak pendidikan melalui berbagai pendekatan pembelajaran, salah satunya Pembelajaran Mendalam (PM).

Untuk konteks Indonesia, PM bukan kurikulum melainkan suatu pendekatan pembelajaran. Pembelajaran Mendalam juga bukan pendekatan baru dalam sistem pendidikan Indonesia. Sejak tahun 1970-an telah dikenalkan pendekatan pembelajaran Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA), Pembelajaran Aktif Kreatif Efektif dan Menyenangkan (PAKEM), Pembelajaran Aktif Inovatif Kreatif Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM), Contextual Teaching and Learning (CTL). Akan tetapi, semua pendekatan tersebut masih banyak menghadapi kendala baik dalam tataran konsep maupun implementasi. Oleh karena itu, PM berfungsi sebagai fondasi utama dalam peningkatan proses dan mutu pembelajaran.

Untuk lebih lengkapnya silahkan diunduh dilink: NASKAH AKADEMIK PEMBELAJARAN MENDALAM